Senin, 07 Oktober 2013

KASUS ETIKA BISNIS III



Pengusaha Masih Takut-takut Komitmen Anti-Suap

Jakarta - Pengusaha di dalam negeri nampaknya masih 'takut-takut' untuk berkomitmen menandatangani pakta anti suap yang diselenggarakan oleh Komunitas Pengusaha Anti Suap (Kupas). Dalam acara penandatanganan pakta anti suap yang digelar oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) hari ini, minat anggota HIPMI pun belum terlalu antusias.

"Memang minatnya masih rendah, di Hipmi saja belum semuanya ingin mengetahui lebih jauh," kata Ketua Umum HIPMI Erwin Aksa dalam acara rakor Kupas di Hipmi Center, Senin (17/5/2010).

Menurut Erwin Kupas merupakan gerakan moral bagi komunitas pengusaha yang benar-benar ingin berkomitmen untuk tidak menyuap dalam menjelankan bisnisnya. Maklum saja, label suap menyuap sudah terlanjur jatuh kepada para pengusaha, ia juga mengamini melakukan gerakan ini tidak semudah membalikan telapak tangan.

Namun kata dia, paling tidak di pribadi para pengusaha bisa terdorong sikap dan integritas yang baik dan yang paling penting menjalan etika bisnis yang bersih.

"Kita berharap ini gerakan moral, terutama  kepada seluruh pengusaha muda sebagai pilar terdepan untuk membangun karakter pengusaha yang bersih," ujarnya.

Ia mengakui saat ini masih banyak pengusaha yang masih belum peduli atau masa bodo dengan adanya  gerakan ini. Menurut Erwin dengan beraninya para pengusaha yang berkomitmen menandatangani maka paling tidak mereka mengetahui rambu-rambu atau etika bisnis yang sehat, mengingat Kupas pun secara reguler menggelar acara pelatihan soal anti suap.

Sehingga pihaknya akan terus menggalakkan  anti suap dikalangan dunia usaha. Meski Erwin mengakui sebagai gerakan moral, parameter keberhasilan dari gerakan ini tidak terlalu terlihat dan tergantung dari individu masing-masing.

"Bagaimana mengukurnya, yaitu kasus suap dan korupsi terjadi penurunan, yang paling penting jangan anggota hipmi yang terlibat," kata Erwin.

SUMBER : http://finance.detik.com/read/2010/05/17/165539/1358661/4/pengusaha-masih-takut-takut-komitmen-anti-suap

Tidak ada komentar:

Posting Komentar